![]() |
Ketgam : Foto Kades Wunduwatu saat menyampaikan sambutan pada saat Musrenbangdes, berlangsung di Balai Desa, Jum'at 10 Januari 2025 |
CHANNELSULTRA.COM, WUNDUWATU - Dalam rangka memastikan usulan warga saat musdes beberapa pekan lalu, Pemerintah Desa Wunduwatu, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan, gelar rapat musrenbang dalam rangka mendengarkan pemaparan para Tim penyusun untuk mendapatkan koreksi dan persetujuan forum yang sekaligus menetapkan mejadi RKP Desa Tahun 2025
Dalam Proses Musrenbang Desa di Wunduwatu, Hadir Sekertaris Camat Andoolo, yang diwakilkan oleh salah satu Stap Camat Andoolo, Ibu Maulana, STP, yang didampingi Kades Wunduwatu, Wasiman, Ketua BPD, Sekdes, Ade Herianto, Misrayani, S. Si, Adi Jaksana Silondae, PLD, Penyuluh KB, TKSK, Pendamping PKH, Kapus Andoolo, Babinsa, serta jajaran Pemdes dan Lembaga Desa lainnya dan masyarakat
![]() |
Ketgam : Foto Peserta Forum Musrenbang di Desa Wunduwatu, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan |
Dalam sambutan Kades Wunduwatu, Wasiman, mengatakan bahwa, puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang mana, pada kesempatan siang Hari ini kita semua masih diberi kesehatan dan kekuatan, sehingga dapat hadir memenuhi undangan kami, dalam rangka musyawarah penetapan atau musrenbangdes penetapan RKP Desa Tahun 2025, ucapnya dalam mengawali sambutannya
Beberapa minggu atau beberapa Bulan yang lalu, ucap Kades Wunduwatu, telah kita laksanakan musdes. Hari ini akan disampaikan daripada hasil musdes itu sendiri, olehnya itu, kata Dia, sangat berharap perwakilan dari Desa Wunduwatu yang sempat hadir ditempat ini, harus mampu memberikan penjelasan kepada warga lainnya yang tidak sempat hadir atau dapat mensosialisasikan dari pada hasil rapat hari ini pada warga lainnya
Masih Wasiman, kehadiran warga di musrenbangdes merupakan perwakilan seluruh masyarakat Desa Wunduwatu baik yang hadir maupun yang tidak sempat. Apapun hasil musrenbangdes hari ini agar kita dapat melaksanakannya, olehnya itu, sambungnya, perlu disimak ketika Tim penyusun RKP Desa sedang memaparkan, tuturnya
Untuk mengantisipasi tanggapan negatif dari Warga, terkait hasil musyawarah Hari in, kata Kades Wunduwatu, itu menjadi tanggung jawab kita semua, untuk mampu memberikan penjelasan pada saudara - saudara kita, terutama perangkat dan aparat Desa untuk dapat lebih bersosialisasi atas hasil forum saat ini, harap Wasiman
Masih Wasiman, untuk pagu anggaran DD tahun ini 2025, sebesar 911.918.000.00. anggaran inilah yang kemudian dapat digunakan untuk membiayai segala program kerja Tahun ini, adapun lebih jelasnya terkait pos - pos anggaran, akan dipaparkan sebentar oleh Pendamping Desa, urainya
Andaikan dana tersebut dikelola berdasarkan kewenangan Desa, tambahnya, maka akan kita atur sendiri, namun karena ada regulasinya sehingga tidak digunakan berdasarkan keinginan pribadi, tutur Kades Wunduwatu
Diakhir sambutannya, Kades Wunduwatu mengajak pada seluruh elemen masyarakat, untuk sama -sama membangun Desa, ketika ada hal yang kurang dimengerti agar ditanyakan pada tempatnya, pungkasnya
Di Tempat yang sama, sambutan camat Andoolo, Maulana STP, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar - besarnya, seyogianya yang hadir membuka agenda musrenbang Desa ini adalah Sekcam Andoolo, namun karena Beliau lagi berhalangan, sehingga kami didelegasikan untuk mewakili Beliau, katanya
Untuk diketahui, kata Maulana, bahwa Tim musrenbangdes dari Kecamatan Andoolo itu terbagi dari Dua Kelompok Tim, yakni Tim I diketuai oleh Camat Andoolo dan Ketua Tim Ii diketuai oleh Sekcam.
Menurutnya, musrenbang ini sudah berjalan pada Hari ke Empat, dimana Hari Pertama, Kedua dan Ketiga masing - masing mencakup Dua Desa, begitupun Hari ini, namun karena Desa Bumi Raya tidak jadi maka hanya Desa Wunduwatu yang laksanakan musrenbangdes, Bumi Raya akan menyusul kemudian, jelas PJ Desa Ataku
Kami berharap agar apa yang ditetapkan dalam forum ini, kiranya dapat berjalan di lapangan tanpa ada perubahan signifikan. Diakhir sambutannya, Maulan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, musrenbangdes saat ini kami buka dengan resmi, pungkasnya
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, kita semua masih diberi kesehatan, kekuatan dan kesempatan, sehingga, masih dapat bersua di Tempat ini guna melaksanakan musrenbangdes, sekaligus penetapan dan pembahasan rancangan RKP Desa 2025, ucap Adi Jaksana Silondae selaku PLD
Sebelumnya, kata Dia, kami menyampaikan permohonan maaf, bahwa, seyogianya yang akan membawakan materi atau memaparkan tentan regulasi dan penggunaan DD itu Koordinator Pendamping Kecamatan Andoolo, Pak Arif, namun karena Beliau sedang berhalangan, sehingga kemudian Kami yang didelegasikan. Tahapan penyusun RKP Desa 2025, bahwa musrenbang hari ini merupakan lanjutan dari musdes yang telah dilaksanakan beberapa pekan lalu, jelasnya
Usai proses musrenbangdes maka kemudian dilanjutkan pada musyawarah penetapan Perdes RKP, kemudian dilanjutkan lagi musyawarah penetapan APBDes
Tugas Tim penyusun RKP Desa adalah merancang draf rancangan RKP berdasarkan hasil usulan musdes. Dalam forum musrenbangdes itu tidak lagi menerima usulan baru, namun tinggal dikoreksi untuk mendapatkan persetujuan peserta forum kemudian ditetapkan menjadi RKP Desa Tahun 2015, tegas PLD
Menurut PLD, bahwa musyawarah RKP Desa itu berbicara dokumen kegiatan sedangkan musyawarah APBdes itu sudah berbicara anggaran.
Berdasarkan peraturan Menteri Desa nomor 2 Tahun 2024, tentang petunjuk operasional atas fokus penggunaan Dana Desa tahun 2025 diantaranya :
1. BLT maksimal 15%, Calon KPM BLT Desa diprioritaskan untuk Keluarga miskin yang berdomisili di Desa bersangkutan. Menggunakan data pemerintah atau desil I. Kriteria kehilangan mata pencaharian, mempunyai anggota keluarga sakit menahun/disabilitas, tidak menerima bantuan PKH, Rumah tangga KK Tunggal, Perempuan KK atau Janda.
2. Penguatan Desa yang adaptif terhadap perubahan iklim. Maksudnya sering kekeringan, banjir, atau tanah longsor, pengendalian penyakit terhadap perubahan iklim, pengolahan sampa, listrik terbarukan,
3. Layanan Dasar kesehatan termasuk stunting. Sasarannya : remaja puteri, calon pengantin, Ibu Hamil menyusui dan,
4. Ketahanan Pangan, maksimal 20%,
5. Pengembangan potensi dan keunggulan Desa,
6. Pemanfaatan teknologi dan informasi untuk percepatan implementasi Desa digital,
7. Pembangunan berbasis padat karya tunai, 50%,
8. Program sektor prioritas lainnya di Desa dan Dana Desa dapat digunakan untuk OPD 3% dari pagu setiap Desa, tutup Adi
Dalam Arahan Ibu Maulan, meminta pada Ketua TP - PKK untuk senantiasa menjaga administrasi pkk dan pemanfaatan lahan pekarangan untuk menanam sayur - sayuran serta senantiasa menjaga kebersihan lingkungan rumah masing - masing, dengan ucapan wabilahi Taupik walhidaya musrembang saat ini kami tutup dengan resmi.
Laporan : Akbar