CHANNELSULTRA.COM, LALOBAO - Proses pelaksanaan musrenbang Desa di Lalobao, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan, berjalan lancar hingga usai, dimana, dalam kegiatan tersebut dirangkaikan dengan laporan pertanggung Jawaban Kepala Desa terkait pelaksanaan pemerintah Desa dan penggunaan DD Tahun 2024, berlangsung di Balai Desa Lalobao, yang dimulai pukul 09.30 wita hingga usai
Dalam kegiatan tersebut, dihadiri dan dibuka langsung oleh Ketua Tim I, yang sekaligus merupakan Camat Andoolo, Arzyl Zaenul Ihksan, STP, M. Si, bersama rombongan, yang didampingi Kades Lalobao, Samid, Ketua BPD, Risal, S. Pd, M.Pd, bersama Anggota, Bhabinkamtibmas, Aipda Samdin, Kolektor Pajak Kecamatan Andoolo, Roman, S. Si, PLD, Adi Jaksana Silondae, Sekdes, Ketua Tim Penggerak PKK, Asnani, mantan Kades Lalobao, Paijo, S. Sos, serta seluruh jajaran Pemdes dan Lembaga Desa Lalobao lainnya dan masyarakat
Dalam sambutan Kades Lalobao, menyampaikan bahwa, syukur alhamdulillah, pada pagi menjelang siang Hari ini, kita masih diberikan kesehatan, kekuatan dan kesempatan, sehingga kita masih dapat bertemu di Balai Desa Lalobao, dalam rangkaian musrenbang Desa, guna menetapkan usulan - usulan yang menjadi prioritas yang kemudian ditetapkan menjadi bagian RKP Desa Tahun 2025, ucap Samid
![]() |
Ketgam : Foto Wakil Ketua BPD dan Anggota serta peserta Forum musrenbang |
Tak lupa pula, kata Samid, kita kirimkan salawat dan salam pada baginda Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya, yang telah mengantarkan pengikutnya dari alam kegelapan ke alam yang terang benderang seperti yang kita rasakan saat ini,
Bahwa forum musrembang saat ini, menurut Kades Lalobao, merupakan forum musyawarah lanjutan paska musdes beberapa waktu yang lalu, dimana, saat ini menjadi tempat untuk menentukan usulan - usulan yang mana yang kemudian menjadi skala prioritas untuk dibiayai oleh DD tahun 2025, yang kemudian ditetapkan menjadi RKP Desa Tahun ini, katanya
![]() |
Ketgam : Foto Ketua TP - PKK Desa Lalobao, Asnani bersama peserta musrenbang |
Masih Samid, bahwa anggaran Dana Desa Tahun 2024 lalu semua program telah usai dilaksanakan, baik itu berupa kegiatan fisik maupun non-fisik, alhamdulillah telah terealisasi, tuturnya
Untuk diketahui bahwa, dalam laporan pertanggung jawaban yang disampaikan oleh Kades Samid, itu sangat jelas dan transparan penggunaanya berdasarkan uraiannya, sehingga Ketua BPD bersama anggota dan seluruh peserta musrenbang khususnya jajaran Pemdes dan Lembaga desa lainnya serta masyarakat tanpa banyak pertanyaan langsung menerima, barulah agenda musrembang dilaksanakan usai proses tanggapan peserta forum
Di Tempat yang sama, Camat andoolo, Arzyl Zaenul menyampaikan, syukur alhamdulillah, dengan ijin Tuhan Yang Maha Esa, kita masih dapat dipertemukan di Balai Desa Lalobao, guna menghadiri dan mengikuti salah satu agenda penting Pemerintah Desa, dalam rangka musrenbangdes, ucapnya dalam mengawali sambutannya
Menurut Camat Andoolo, bahwa, musrenbangdes ini merupakan proses lanjutan dari penyampaian usulan pada saat musdes yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu, sehingga, diforum inilah tempatnya untuk mengetahui usulan mana saja yang menjadi prioritas untuk dibiayai oleh Dana Desa, yang sekaligus dapat ditetapkan menjadi RKP Desa Tahun 2025, tutur Ketua Tim musrenbang II
Masih Camat Andoolo, apa yang telah disampaikan oleh Kepala Desa Lalobao mengenai Laporan pertanggung jawaban tentang penggunaan Dana Desa Tahun 2025, secara pribadi dan Pemerintah Kecamatan, mengakui bahwa, dari 8 Desa di Kecamatan Andoolo, Desa lalobao patut diapresiasi mengingat jaringan di Desa ini begitu susah, namun secara administrasi begitu bagus, cepat, tepat dan akurat dalam pelaksanaan LKPPD tahun 2024, ucap Ketua Tim musrenbang I
Adapun tentang proses pengangkatan Aparat Desa itu harus berdasarkan regulasi yang ada, untuk lebih jelasnya nanti PLD yang memaparkan tentang proses pengangkatannya, diakhir sambutannya, Camat Andoolo membuka secara resmi musrenbangdes di Desa lalobao dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, tutupnya
Masih di Ruangan yang sama, PLD, Adi Jaksana Silondae menyampaikan pemaparannya bahwa, proses musrenbangdes merupakan tahapan lanjutan dari musdes yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu, yang pada saat ini tidak lagi peserta forum menyampaikan usulan, namun tinggal mengoreksi dari hasil verifikasi para Tim penyusun RKP Desa, ucapnya
Jadi, musrenbangdes kata Adi, merupakan tempat untuk menentukan usulan mana saja yang prioritas untuk dibiayai Dana Desa tahun 2025, yang kemudian ditetapkan menjadi RKP Desa tahun ini setelah mendapat persetujuan dari peserta forum
Masih PLD, jika masih ada usulan warga yang belum terakomodir oleh Dana Desa, maka akan dibawah pada musrenbang Kecamatan. Terkait penggunaan Dana Desa Tahun 2025, berdasarkan Permendes no 2 Tahun 2024, Dana Desa fokus pada 8 poin prioritas diantaranya :
1. Penanganan Kemiskinan Ekstrim dengan penggunaan Dana Desa paling tinggi 15% yang digunakan untuk BLT,
2. Penguatan Desa yang adaftil terhadap perubahan iklim,
3. Peningkatan promosi dan penyediaan layanan dasar kesehatan atau stunting,
4. Dukungan program ketahanan pangan minimal 20%,
5. Pengembangan potensi dan keunggulan Desa,
6. Pemanfaatan teknologi dan informasi untuk percepatan implementasi Desa digital,
7. Pembangunan berbasis padat karya tunai 50%,
8. Program sektor prioritas lainnya di Desa, dan
9. Dana Desa dapat digunakan untuk OPD 3% dari pagu anggaran DD setiap Desa, urainya
Laporan : Akbar