![]() |
Ketgam : Foto Kades Bima Maroa ( Husen ) saat menunjukan lokasi Drainase dan Deker Plat, Minggu, 20 Oktober 2024 |
CHANNELSULTRA.COM, ANDOOLO BARAT - Setiap kegiatan yang dilaksanakan menggunakan Dana Desa, tentu bermulah pada perencanaan yang matang, yang lahir dan disampaikan dalam setiap tingkatannya oleh masyarakat, baik melalui forum musdus, musdes hingga musrenbangdes, olehnya itu, pada Tahun 2024, Pemerintah Desa Bima Maroa, Kecamatan Andoolo Barat, Kabupaten Konawe Selatan, melaksanakan usulan tersebut, sebagai bukti bahwa usulan telah diakomodir, dengan fokus melakukan pembangunan infrastruktur sebagai penguatan aktivitas warga, baik dalam menunjang kegiatan pertanian, perkebunannya juga memastikan aktivitas lainnya berjalan lancar
Dalam penjelasan Kades Bima Maroa, saat ditemui di Kediamannya mengatakan bahwa, dalam kegiatan fisik pada Tahap II, telah usai dilaksanakan, dengan membangun 445 meter Drainase dan Deker, diantaranya Dua Deker buat baru dan satu direhab, ucap Husen, Minggu 20 Oktober 2024
Terkait letak pembangunannya, kata Husen, untuk Drainase berada pada Empat Dusun, dan Deker terletak di Dusun I dan III. Yang sebelumnya, pada tahap I, telah dilaksanakan Pembukaan Jalan Usaha Tani ( JUT ) sepanjang 2.700 meter dan Sumur Bor Tiga titik, yang terletak pada Dusun I, II dan IV, serta pembangunan 5 Unit RTLH dengan sistim ALADIN, tutur Kades Bima Maroa
Selain kegiatan Fisik, sambungnya, Dana Desa Juga dialokasikan untuk Bantuan Langsung Tunai ( BLT ), yang diberikan pada 27 KPM yang telah dibayarkan mulai Januari hingga September 2024 atau tahap III, adapun tahap Empat yang terhitung Bulan Oktober hingga Desember 2014 akan dilaksanakan setelah Dana BLTnya dicairkan, jelasnya
Sedangkan untuk program Ketahanan pangan ( KETAPANG ) tahun ini, Pemdes memberikan Bantuan Bibit Jagung dan disalurkan pada 200 KK, tambahnya
Masih Kades Bima Maroa, adapun penggunaan 3% dari pagu Dana Desa, digunakan untuk operasional Pemdes juga untuk pembelian Baju Aparat Desa serta untuk pembiayaan suku cadang Motor Dinas Desa dan pembelian racun rumput untuk pembersihan lingkungan Kantor Desa atau Fasilitas Umum, terangnya
Dengan selesainya pembangunan Drainase, diharapkan masyarakat atau warga yang dilaluinya agar senantiasa turut memperhatikan kebersihannya, terutama untuk tidak membuang sampah pada drainase atau pada saluran air, sehingga drainase yang dilalui pada pekarangannya tetap tergaja dan berfungsi dengan baik, jelas Husen sembari berharap
Pembangunan Drainase ini, tambahnya lagi, merupakan langka Pemdes dalam mengatasi persoalan di setiap musim penghujan, sekaligus memastikan warga tidak lagi menghadapi genangan air dalam pekarangannya, sedangkan pembukaan JUT melintasi perkebunan dan persawahan warga, dalam mendukung aktivitas pertaniannya menjadi lancar, yang sebelumnya, dalam mengantar hasil - hasil pertanian atau perkebunan warga dari lahan masing - masing menuju Rumah itu sangat sulit, pungkasnya
Laporan : Akbar