• Jelajahi

    Copyright © Channel Sultra
    Best Viral Premium Blogger Templates

    no-style

    Gelar Musdes, Pemdes Lalobao Tetapkan APBDes Tahun 2025

    Senin, 21 April 2025, April 21, 2025 WIB Last Updated 2025-04-22T04:24:18Z
    Channel Sultra by Redaksi



    Ketgam : Foto Camat Andoolo ( Kedua dari kiri ),bersama Kades Lalobao, Samid ( Tengah ), Kanit Binmas Polsek Andoolo, PLD dan Pendamping Kecamatan Andoolo ( Ujung kiri )

    CHANNELSULTRA.COM, Proses Musyawarah Desa, dalam rangka penetapan APBDes tahun 2025 di Desa Lalobao, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan berjalan lancar, yang berlangsung di Balai Desa Lalobao, Senin 21 April 2025, sekira pukul 15.00 wita.


    Dalam proses tersebut, Hadir Camat Andoolo, Arzyl Zaenul Ihksan, yang didampingi Kades Lalobao, Samid, serta turut disaksikan, Pendamping Kecamatan Andoolo, Arif Rahmanuddin, PLD, Adi Jaksana Silondae, Kapolsek Andoolo, yang diwakilkan oleh Kanit Binmas, Aiptu Samdin, Bhabinkamtibmas, Bripka Daniel Tambing Manga. serta Ketua BPD Lalobao Rizal, S. Pd, M. Pd, serta seluruh jajaran Pemerintah dan Lembaga Desa lainnya


    Dalam sambutan Kades Lalobao menyampaikan bahwa, dalam kesempatan sore Hari ini, masih diberikan kesempatan sehingga dapat menghadiri musyawarah penetapan APBDes Tahun 2025, yang merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun, ucap Samid dalam mengawali sambutannya

    Ketgam : Foto Kades Lalobao, Samid, Saat menyampaikan Sambutan pada Musdes Penetapan APBDes Tahun 2025, berlangsung di Balai Desa Lalobao. Senin 21 April 2025

    Semestinya dalam agenda ini, kata Kades Lalobao, harusnya masyarakat hadir agar semua tentang alokasi anggaran Dana Desa Tahun 2025 dapat diketahui, apa yang menjadi Rencana Kerja Pemerintah tahun ini, yang akan mendapatkan anggaran dan dikerjakan, apalagi di tahun ini ada evisiensi anggaran, sehingga memungkinkan usulan warga ada yang tidak terbiayai, tuturnya dihadapan forum


    Masih Kades Lalobao, sebelum kegiatan ini dilaksanakan, telah saya perintahkan jajaran Pemdes melalui Kadus dan RT, untuk menyampaikan undangan lisan pada seluruh warganya masing - masing, untuk hadir dalam musyawarah penetapan APBDes. Hal ini dilakukan, urainya, untuk meminimalisir terjadinya persepsi negatif dari masyarakat tentang program - program yang ditetapkan. Mengingat sebelumnya, sambungnya lagi, banyak isu dan informasi yang menyudutkan Pemdes serta BPD, bahwa kegiatan yang dibiayai oleh Dana Desa sebelumnya, katanya hanya settingan Kades dan BPD. Di rungan ini, sebagai Pemdes mengingatkan pada masyarakat untuk tidak lagi berprasangka negatif, yang jelasnya program yang ditetapkan hari ini dan sebelumnya telah melalui proses tahapan, baik dari musdus, musdes, musrenbangdes hingga pada proses penetapan seperti saat ini.

    Ketgam : Foto Peserta Musdes Penetapan APBDes di Desa Lalobao, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe selatan.

    Penting untuk diketahui bersama, sambungnya, bahwa, untuk anggaran ketahanan Pangan sebesar 20% Tahun ini, akan dikelola oleh Bumdes beda pada tahun sebelumnya, masih dikelolah oleh Pemdes tapi tahun ini beda. Ini juga belum bersifat final masih menunggu kepastian, yang jelasnya alokasi anggaran untuk Bumdes sebesar Rp. 148.579.000.00; terkait kegiatannya akan kemudian kita musyawarakan, jelas Kades Lalobao


    Kami inginkan, kata Samid, kegiatan Bumdes ini agar dapat berjalan dengan baik, harapnya


    Masih Samid, sudah sering kami sampaikan, hampir di setiap pertemuan, agar foto coppy KTP dan KK nya agar secepatnya disetorkan kepada Sekdes, agar dapat diinput untuk keperluan data BPJS kesehatan warga, namun sampai saat ini, hingga sampai pada batas waktu yang ditentukan, masih terdapat banyak data warga yang belum diinput. Terkait permintaan data KTP dan KK itu akan dicocokkan, sebab banyak data warga yang tidak konek antara di KTP dan KK nya.


    Untuk usulan BPJS kesehatan gratis, yang sudah diusulkan berjumlah 125 kk, namun yang terverifikasi baru 12 Orang, ini disebabkan masih adanya warga yang tidak punya KTP dan belum menyetorkan foto coppy KTP dan KK nya. Untuk Kecamatan Andoolo, tinggal Desa lalobao yang belum tuntas penginputan data BpJS nya, olehnya itu, harap Kades Lalobao, agar warga secepatnya menyetorkan data yang dibutuhkan, tuturnya 


    Menurutnya, BPJS kesehatan ini sangat penting untuk dimiliki, karena kalo warga kesehatannya terganggu tentu semua aktivitasnya tidak dapat berjalan, kemudian banyak BPJS warga yang sudah tidak aktif, olehnya itu, perlunya data KTP dan KK warga disetorkan untuk dicek dan diantisipasi termasuk warga yang belum memiliki BPJS untuk diusulkan, jelasnya


    Selain data untuk BPJS juga data tentang Anak sekolah termasuk data mahasiswa, agar warga dapat menyetorkan pada Sekdes untuk keperluan Bantuan pendidikan, tutupnya


    Di Ruang yang sama, Ketua BPD Desa Lalobao, menyampaikan sambutan sekaligus menjadi moderator dalam sesi diskusi, bahwa, dalam kesempatan ini anggota BPD yang hadir hanya 2 Orang, diantaranya Ketua dan 1 Orang anggota, sedangkan yang ke 3 Orang berhalangan dan sudah menyampaikan ijin ke Kami, ucap Rizal.


    Menurutnya Rizal, kegiatan musyawarah yang digelar Pemdes Lalobao kami sangat mengapresiasi, sehingga dapat terlaksana dengan baik, katanya


    Namun, Kata Ketua BPD, setelah mendengarkan penyampaian Tim Penyusun APBDes begitu banyak anggaran yang dialokasikan untuk membiayai Aparat dan jajaran Pemdes termasuk pengurus stunting atau Kader, namun melihat presentase kehadiran dari Aparat Desa, jajaran Pemdes dan Kader sangat nihil. Artinya ini juga menjadi catatan bagi Kepala Desa agar dapat mengevaluasi aparat dan jajarannya, kalo Aparat Desa, Kadus RT, Hansip dan Kader ada yang malas hadir sebaiknya dievaluasi, tutur Rizal


    Sangat miris, dari 65 Orang jumlah Jajaran Pemdes yang hadir tidak sampai setengahnya, sekali lagi kami mengingatkan Kepala Desa, agar ke depannya setiap ada Musyawarah Desa agar semua jajarannya hadir. Tegasnya


    Terkait pemaparan Tim penyusun APBdes, tentuh ada usulan warga yang tidak dalam daftar yang disampaikan, olehnya itu, kata Rizal akan kita berikan ruang pada forum apakah rapat ini kita lanjutkan atau kita pending, mengingat yang hadir sangat sedikit dan juga nanti kita mendengarkan tanggapan dari peserta forum juga terkait usulan yang tidak dikaper.


    Lanjut Ketua BPD, alhamdulillah, dalam diskusi tersebut peserta musyawarah sepakat kegiatan ini kita lanjutkan, dan sekaligus KPM BLT tahun 2025 dapat ditetapkan, urainya


    Menurutnya, jika oknum jajaran Pemdes dan Kader tidak aktif alangkah baiknya diganti saja, sehingga masyarakat tidak melihat cela yang dapat dijadikan sebagai alasan untuk tidak hadir dalam rapat - rapat nantinya


    Kedepannya, sambungnya, jika prosentase kehadiran tidak memungkinkan untuk musyawarah dengan tegas akan dipending, tegas Ketua BPD.


    Sebelumnya, kami menyampaikan permohonan maaf, karena ada agenda penting di Kabupaten dalam pembahasan aset sehingga kami terlambat hadir dalam musyawarah penetapan APBDes Tahun 2025, ucapnya Camat Andoolo


    Mendengar pemaparan tentang program - program yang akan dilaksanakan pada Tahun ini, tentunya, kami berharap dapat dilaksanakan dengan baik. Selain disesuaikan dengan visi misi kepala Desa, melalui ADD dan DD, tersirat juga singkronisasi dari Pemda dalam hal ini, untuk mengsinkronkan program visi misi Bupati Konsel yang baru, melalui program "SETARA", tutur Arzyl Zaenul


    Dalam program SETARA, Kata Camat Andoolo, fokus pada Pendidikan, misalnya pemberian bantuan Pakaian seragam Sekolah untuk Anak murid SD dan SMP dan juga pemberian bantuan beasiswa bagi Pelajar atau Mahasiswa, sebagaimana yang telah disampaikan pada kami secara rinci dan jelas


    Menurut Arzyl, bahwa tahun 2025 berdasarkan penyampaian dari Kabupaten, akan digelar kegiatan HUT Konsel ke 22 Tahun, olehnya itu, sambungnya, perlu dukungan dari Pemerintah Desa dan masyarakat, sehingga mulai minggu depan agar umbul - umbul sudah terpasang, tegasnya


    Menurutnya, tanggal 27 April 2025, Camat bersama Kepala Desa akan bertolak menuju Kabupaten Kolaka untuk menghadiri pelaksanaan HUT Sultra, balik dari Kolaka semua Umbul - Umbul sudah terpasang, sehingga HUT Konsel nantinya menjadi semarak dan terasa bukan hanya pada lingkungan Perkantoran saja namun sampai pada seluruh pelosok Desa di Konawe Selatan, harap Camat Andoolo


    Untuk alokasi anggaran Hut Konsel jangan dikasih anggaran pas, kalo bisa dilebihkan, mengingat kegiatan dalam menyambut Hut Konsel ke 22 tidak akan sama pada tahun - tahun lalu, yang diisi dengan pameran saja, namun, kata Dia, Hut Konsel ini akan berbeda, pungkasnya


    Laporan : Akbar

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini