Channelsultra.com, BAITO - Salah Satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Provinsi Sulawesi Tenggara Daerah pemilihan ( Dapil ) II Konsel - Bombana, hadir di Desa Amasara, Kec. Baito, Kab. Konawe Selatan ( Konsel ), dalam rangka kunjungan kerja untuk menjaring informasi dari Masyarakat secara langsung, yang berlangsung di Halaman Rumah Warga, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan. Minggu 7 Februari 2021.
Kegiatan Anggota DPRD Provinsi dapil II Konsel - Bombana dari Partai Amanat Nasional ( PAN ), ini merupakan agenda Reses pada masa sidang I tahun anggaran 2021, dalam rangka membangun komunikasi Dua arah antara legislatif dengan konstituen yang dilaksanakan dalam kunjungan kerja secara berkala dan merupakan kewajiban setiap Anggota DPRD, untuk bertemu konstituennya secara rutin pada setiap masa reses. Yang sekaligus merupakan kegiatan setiap anggota DPRD di luar kegiatan masa sidang yang dilaksanakan diluar Gedung.
Dalam penyampaiannya dihadapan konstituen, Asrizal mengatakan bahwa, syukur pada Tuhan Yang Maha Esa, atas kesehatan dan kesempatan yang diberikan pada kita semuah, sehingga pada kesempatan ini kita semuah Masi dapat bertatap muka secara langsung, dalam rangka melaksanakan dan mengikuti reses Kami sebagai anggota DPRD dari PAN, ucapnya dalam mengawali sambutannya.
" Untuk diketahui bahwa, dari 8 anggota DPRD dapil II Konsel - Bombana yang terpilih, salah satunya Asrizal Pratama Putra, S. Kom, dari Partai Amanat Nasional ( PAN ) , Katanya.
Kegiatan reses ini, tambahnya, merupakan rangkaian kegiatan untuk menjaring aspirasi dari Masyarakat yang berhubungan dengan kewenangan - kewenangan DPRD Provinsi, sekaligus untuk melihat dan mendengar serta mendapatkan informasi dari konstituen terkait kebutuhan serta kendala yang dialami dalam melaksanakan kegiatannya sebagai masyarakat, terangnya.
Menurut Asrizal akan menindak lanjuti apa yang menjadi keluhan Masyarakat berdasarkan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan yang dijalankan dalam kerangka representasi rakyat, sebagai lembaga perwakilan rakyat Daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara pemerintahan Daerah Provinsi, tegas Wakil Rakyat dari PAN.
Diakhir sambutannya, Asrizal memberikan kesempatan pada konstituen untuk mengajukan pertanyaan pertama dengan jumlah 3 penanya, pungkasnya.
Untuk diketahui penanya pertama adalah atas nama Jabaruddin yang juga sebagai Kades Mata Bubu, kemudian Widodo dan Kasiran.
Dari beberapa penanya berharap agar dana aspirasi DPRD Provinsi kiranya dapat dialokasikan pada infrastruktur pedesaan sehingga kemudian Masyarakat Desa Mata Bubu terhusus dan secara umum Masyarakat Kec. Baito dapat merasakan, kemudian alokasi Dana Desa yang setiap tahunnya diterimah belum mampu mengakomodir Rumah - Rumah warga yang masi menggunakan atap Rumbia, olehnya itu, besar harapannya melalui Anggota DPRD provinsi dapat memikirkannya sehingga kesulitan Masyarakat dapat teratasi, ucapnya.
Ditempat yang sama, Widodo mempertanyakan tentang fasilitas Air bersih yang berada di jalan poros Baito - Puudahoa belum menunjukan fungsinya atau belum dapat dimanfaatkan oleh Masyarakat, kemudian tentang persawahan yang telah selesai dicetak di Desa Amasa belum dapat digunakan karena terkendala sumber Air, sehingga diusulkan agar melalui DPRD Provinsi kiranya dapat mengadakan Sumur Bor untuk area persawahan, harapnya.
Hal yang sama disampaikan Kasiran, tentang sulitnya mendapatkan pupuk saat ini, oleh karena itu, melalui anggota DPRD Provinsi Sultra, kiranya dapat memfasilitasi sehingga kebutuhan akan pupuk di petani sawah tercukupi, pungkasnya.
Laporan : Akbar
Publisher : Akbar