Channelsultra, RANBAR - Dalam penggunaan Dana Desa di Amokuni, Kec. Ranomeeto Barat ( Ranbar ), Kab. Konawe Selatan ( Konsel ), banyak menunjukan perubahan yang sangat siknifikan, dimana perubahan itu muncul ketika pemerintahan dinahkodai oleh Hajartin serta alokasi anggaran tepat sasaran berdasarkan kebutuhan mendesak.
Saat ditemui di Kediamannya, Kades Amokuni mengatakan bahwa, selain penanganan dan pencegahan akibat Pandemi, dalam pencairan Dana Desa tahun ini diprioritaskan pada pemberian BLT pada Warga terdampak Covid 19 dan juga bidang infrastruktur Masi menjadi kebutuhan mendesak, dan telah menjadi hasil Musyarah melalui Musdus hingga Musdes, ucap Hajartin.
"Dalam pencegahan, penangan dan penanggulangan akibat Pandemi, Pemdes Amokuni melaksanakan berbagai upaya, diantaranya penyaluran BLT terhadap KK yang terdampak Covid 19, penyemprotan disinfektan, serta pembagian masker, guna untuk tindakan pencegahan", katanya.
Sehingga dimasa Pandemi, tambahnya, Pemdes mengalokasikan 10 juta untuk tindakan pencegahan, yang diperuntukan pada Pengadaan Masker, alat pemeriksa suhu tubuh, tempat cuci tangan dan penyemprotan disinfektan pada fasilitas umum dan rumah Warga, terangnya.
Dalam penyaluran BLT susulan pada 56 KK penerimah, sambungnya, telah usai penyalurannya, dimana setiap KK penerimah mendapat 300 ribu/KK/Bulan, yang dalam pelaksanaannya sekaligus Dua Bulan diberikan terhitung Juli dan Agustus 2020, oleh karena itu, setiap KK menerimah 600 ribu.
Sebelumnya, penyaluran BLT yang nominal 600 ribu/Bulan/kk telah tuntas dilaksanakan, yang juga pada kegiatan pengadaan Lampu Jalan sepanjang 2 km, dengan jumlah titik 80 telah rampung, sehingga padam malam hari Desa Amokuni nampak indah terlihat sepanjang jalan, juga Drainaes dititik lain juga sudah tuntas, namun pembangunan Drainase ditempat lain Masi ada yang sedang berjalan, urai Hajartin.
Pembangunan Drainase tahun ini merupakan langka Pemdes dalam menuntaskan pembangunannya sepanjang jalan Desa Amokuni, juga sebagai langka mencegah dan antisipasi terjadinya berebutan sumber air pada masyarakat, karena arah air sebelum drainase tambahan dibangun sering ada gejolak, sehingga hal ini menjadi inisiatif Pemdes yang telah dimusyawahkan bersama warga melalui musdus hingga musdes, jelasnya.
Dalam memutus penyebaran Virus Corona , Pemdes Amokuni tidak henti - hentinya mengingatkan pada seluruh Masyarat Amokuni, untuk selalu memperhatikan dan mengedepankan protokol kesehatan, melalui dengan menggunakan Masker, jaga jarak dan selalu mencuci tangan setelah beraktifitas diluar Rumah menggunakan sabun, harap Kades Amokuni.
Penyaluran BLT yang 300 ribu, itu bersumber dari anggaran pengadaan Jamban sehat sebanyak 24 titik, sehingga pembangunan fisik tersebut menjadi terpending pada tahun ini, dan kemungkinan akan ada fisik lain ikut terpending pengerjaaannya hingga Desember tahun ini, tutup Kades Amokuni.
Menurut Ketua BPD Desa Amokuni, Amiruddin, saat ditemui ditempat yang berbeda mengatakan bahwa, dengan adanya Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) dari Dana Desa 2020, yang disebabkan oleh munculnya Pandemi Covid 19 kepada Masyarakat yang terdampak, itu sangat membantu sekali karena dapat meringankan beban warga terutama pada kebutuhan dapur hari - harinya, katanya.
"Saat Pandemi melanda Bangsa kita sekarang, terkhusus di Desa Kami, semuah Warga tidak dapat keluar lagi untuk mencari nafka seperti biasanya, sehingga BLT ini sangat membantu pada sisi perekonomian penerimah", terang Amiruddin.
Untuk penerimah BLT itu sudah sesuai prosedur dalam penentuannya, semuah telah bermulah pada prosesnya hingga sampai penetapannya dalam musdes khusus, kalopun ada sedikit Suarah sumbang itu normal saja dan sangat manusiawi, tetapi apa yang telah dilaksanakan oleh Pemdes Amokuni itu sudah menjadi keputusan forum, tambahnya.
Untuk di realisasi alokasi anggaran lainnya, sambungnya lagi, seperti pembangunan Drainase yang tengah berlangsung pembangunannya saat ini telah tepat dan sesuai dengan kebutuhannya, karena Air yang lewat tempat Drainase ini sebelumnya terbuang percuma, sehingga akan bermanfaat dengan baik setelah selesai pembangunannya, jelasnya.
Untuk anggaran DD tahun ini, seperti pengadaan Lampu Jalan, itu telah terasa manfaatnya oleh Masyarakat, yang sebelumnya, sepanjang Jalan Desa Amokuni jika dimalam Hari gelap gulita, tapi dengan adanya Lampu Jalan sekarang telah menjadi terang benderang, sehingga kenyaman warga dalam melintasi Jalan Amokuni semakin terasa nyaman, tutup Ameruddin. ( Akbar )